Langsung ke konten utama

Pelanggaran HAM Terhadap Pesepak Bola


Assalamualaikum Wr. Wb
Pada kali ini penulis ingin membahas yang bertemakan HAM (Hak Asasi Manusia). Karena saya sangat hobi dengan sepak bola maka saya akan membahas pelanggaran Ham (Hak Asasi Manusia) pada bidang sepak bola khususnya sepak bola di Indonesia. Sebelum saya membahas pelanggaran HAM (Hak Asasi Manusia) Di sepak Bola Indonesia, saya jelaskan terlebih dahulu apa pengertian HAM (Hak Asasi Manusia).


Menurut beberapa sumber :
1.      UU No. 39 Tahun 1999



Menurut Undang-Undang Nomor 39 tahun 1999, HAM adalah seperangkat hak yang melekat pada hakikat keberadaan manusia sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa. Hak itu tinggi, dan dilindungi oleh Negara, hukum, pemerintah, dan setiap orang demi kehormatan serta perlindungan harkat dan martabat manusia.
merupakan anugerah-Nya yang wajib dihormati, dijunjung tinggi, dan dilindungi oleh Negara, hukum, pemerintah, dan setiap orang demi kehormatan serta perlindungan harkat dan martabat manusia.
2.     


John Locke



Menurut John Locke, hak asasi adalah hak yang diberikan langsung oleh Tuhan sebagai sesuatu yang bersifat kodrati. Artinya, hak yang dimiliki manusia menurut kodratnya tidak dapat dipisahkan dari hakikatnya, sehingga sifatnya suci.


3.     

Miriam Budiarjo



Miriam Budiardjo membatasi pengertian hak-hak asasi manusia sebagai hak yang dimiliki manusia yang telah diperoleh dan dibawanya bersamaan dengan kelahiran atau kehadirannya di dalam masyarakat.
Jadi HAM (Hak Asasi Manusia) itu adalah Sebuah Hak  yang sudah mutlak di miliki dari semua manusia semenjak lahir. Hak tersebut di berikan langsung oleh tuhan dan Hak tersebut harus di akui tidak bisa diganggu gugat oleh semua manusia.  HAM (Hak Asasi Manusia) tersebut ada kelas – kelas atau golongan – golongannya :
1.      Hak Asasi Pribadi/Personal Rights
2.      Hak Asasi Politik/Political Rights
3.      Hak Asasi Hukum/Legal Equality Rights
4.      Hak Asasi Ekonomi/Property Rigths
5.      Hak Asasi Peradilan/Procedural Rights
6.      Hak Asasi Sosial Budaya/Social Culture Rights
Masalah kali ini ialah kacau balau persepak bolaan di Indonesia sampai menelan korban jiwa yaitu meninggalnya pemain asing asal Paraguay yang bernama Diego Mendieta di karenakan pihak klub yaitu Persis Solo yang telah mengkontraknya belum membayar gaji sang pemain selama enam bulan




Diego mengembuskan nafas terakhir karena menderita cytomegalovirus yang menyerang otak di Solo, Selain terserang virus, ada jamur yang tumbuh di kerongkongan dan saluran pencernaan. Ini yang dia tak doyan makan dan daya tahan tubuhnya makin merosot saat masih menjalani perawatan di RS dr Moewardi.
     Saat menjalani perawatan, Diego terpaksa berpindah-pindah rumah sakit karena tak punya biaya. Persis yang masih memiliki utang Rp131 juta pun membiarkan mantan pemainnya mengalami kesulitan saat berada di rumah sakit.
Setelah Diego meninggal, Persis akhirnya melunasi semua utangnya. Bahkan mereka membayar penuh gaji empat bulan Diego. Padahal, saat masih bugar, Diego tidak meminta gajinya dibayarkan. Dia hanya meminta uang tiket untuk pulang ke Paraguay yang hanya Rp30 juta. Namun, permintaannya tak pernah dipenuhi manajemen. Gaji Diego kemudian ditransfer ke rekening istrinya, Valeria Alvarez Ibanez. Jenazahnya pun diterbangkan dari Solo malam.

    "Semua gaji Diego dilunasi dan sudah ditransfer ke rekening istrinya. Semua pemain memang sepakat gajinya dirasionalisasi. Namun, untuk Diego ada pengecualian karena pertimbangan kemanusiaan," kata Totok Supriyanto, mantan manajer Persis.
Setahu saya kasus meninggalnya pesepak bola asing yang bermain di Indonesia karena gajinya belum dibayarkan bukan hanya diego mendieta saja tapi ada juga Sekou Camara dan Salomon Begondo.
Pemain Bola juga tenaga kerja, Mereka bekerja pada klub yang sudah mengontraknya. Para pemain ini sangat berhak mendapatkan gaji mereka.
Solusinya ialah mungkin kalau hanya berbicara gampang tapi sulit dalam mewujudkannya. Kalau menurut saya pihak klub harus memanage klubnya dengan baik seperti mencari sponsor – sponsor dan menarik para fansnya untuk dating langsung ke stadion.Contohnya Klub Sepak bola Indonesia yang managemennya baik seperti Semen Pasang Fc, klub tersebut mencari sponsor yang identic dengan kota asal klub tersebut yaitu pabrik semen. Klub tersebut juga membangun penginapan untuk para pemain atau biasa disebut mess, Stadion dan lapangan untuk latihan di daerah komplek pabrik semen tersebut sehingga jaraknya berdekatan bisa menghemat biaya.
Para fans juga sangat berpengaruh pada keuangan klub. Para fans yang menonton langsung di stadion tentunya harus membeli tiket sehingga  sangat baik untuk pemasukan keuangan klub. Contohnya Arema Malang Fc klub tersebut memiliki fans yang sangat banyak yaitu Aremania berbondong – bondong untuk menonton langsung di stadion maka pihak arema pun bisa menerima pemasukan keuangan dari hasil tiket tersebut.
Jadi Hal yang sangat penting untuk klub sepak bola adalah sponsor dan para fans. Jika ke duanya sudah di kelola dengan sangat baik tentunya tidak ada lagi kasus meninggalnya pesepakbola karena gajinya yang belum terbayarkan dan mendapatakan hak - haknya. Saya berharap semoga Persepak Bolaan Indonesia semakin maju karena pada masa sekarang persepak bolaan sudah menjadi bidang industry. Jika persepakbolaan maju maka perekonomian Negara pun akan maju contohmya ialah Negara spanyol.
Cukup sekian pembahasan dari saya, Bila ada kesalahan dan kekurangan dalam penulisan mohon dimaafkan. Semoga penulisan ini bermanfaat untuk para pembacanya. Kritik dan saran cukup penting bagi saya di karenakan untuk lebih baik ke depannya. Akhir kata saya ucapkan Terima Kasih
Wassalamualaikum Wr. Wb

Sumber – sumber :


Komentar

Postingan populer dari blog ini

PURNAMA JAYA GAS : AGEN BERMACAM GAS INDUSTRI & MEDIS (Oksigen, Astilin, Argon, Nitrogen, Karbon dioksida & LPG) Daerah Merak, Cilegon, Serang dan Sekitarnya

PURNAMA JAYA GAS Supplier Aneka Gas Industri dan Medis (Oksigen, Astilin, Argon, Nitrogen, Karbon dioksida dan LPG) daerah Merak, Cilegon, Serang dan Sekitarnya. PJG – Supplier bermacam – macam gas industry dan medis dengan berbagai macam ukuran. Gas merupakan salah satu unsur yang sangat penting, selain untuk pernafasan dan medis tentunya gas juga digunakan untuk keperluan Industri seperti di bidang pengelasan. Gas oksigen di Industri biasanya digunakan untuk   pemanasan (heating), pengerasan (hardening), scarfing, pembersihan (cleaning), dehidrasi (dehydrating) , mengelas OAW (Oksigen asetilen welding) atau kita sering menyebutnya untuk pengelasan karbit dan juga digunakan untuk pemotongan pelat atau (Oksigen Asetilen Cutting). Kami melayani untuk daerah Merak, Cilegon, Serang dan Sekitarnya. Produk yang kami sediakan meliputi : ·          Tabung Oksigen ( O 2 )                 ...

Ekologi dan Ilmu lingkungan

 Pengertian Ekologi Ekologi adalah ilmu yang mempelajari interaksi antara organisme dengan lingkungan nya dan yang lainnya. Berasal dari kata Yunani oikos (“habitat”) danlogos (“ilmu”). Ekologi diartikan sebagai ilmu yang mempelajari baik interaksi antar makhluk hidup maupun interaksi antara makhluk hidup dan lingkungannya. Istilah ekologi pertama kali dikemukakan oleh Ernst Haeckel (1834 – 1914). Berdasarkan didalam ekologi, makhluk hidup dipelajari sebagai kesatuan atau sistem dengan lingkungannya. Pembahasan ekologi tidak lepas dari pembahasan ekosistem yang dimana dengan berbagai komponen penyusunnya, yaitu seperti pada faktor abiotik dan biotik.

Alasan Masuk teknik Industri

Alasan saya memilih jurusan teknik industry pada awalnya di karenakan pekerjaan orang tua saya yaitu wiraswasta dalam bidang industry liquid di daerah cilegon merak. Bidang liquid itu maksudnya adalah menjual cairan – cairan kimia seperti oksigen, nitrogen, argon, astilin, dll. Pada awalnya ayah saya tadinya seorang pegawai swasta dalam bidang industry liquid. Cukup lama ayah saya bekerja di tempat atau perusahaan orang lain. Karena sudah memiliki banyak factor yang mendukung seperti pengalaman sudah banyak, relasi pun sudah banyak, dan juga modal dan tempat pun sudah tersedia, maka dari itu ayah saya memberanikan diri untuk keluar dari perusahaan tersebut dan memberanikan diri untuk membangun perusahaan ataupun usaha sendiri.